Bantul (RadarYogyakarta.com) – Pembangunan Jembatan Pandansimo di Kabupaten Bantul dipastikan hampir selesai. Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional (Satker PJN) DIY menargetkan konstruksi jembatan ini akan rampung pada akhir Maret 2025.
Koordinator Pengawas Lapangan PPK 1.4 DIY, Vederiq Yahya, mengungkapkan bahwa progres konstruksi Jembatan Pandansimo telah mencapai 98% per Minggu (2/3). “Kami yakin bahwa proyek ini akan selesai sesuai jadwal, tinggal menunggu beberapa tahapan akhir yang akan dilaksanakan dalam minggu ini,” kata Yahya, Kamis (6/3/2025).
Saat ini, sejumlah elemen penting, seperti lampu penerangan jalan umum (PJU), sedang dipasang di jembatan. Selain itu, beberapa pekerjaan konstruksi lainnya mencakup pengaspalan pada bagian tengah jembatan sepanjang 700 meter, serta pada bagian akhir jembatan yang berada di wilayah Kabupaten Bantul sepanjang 200 meter.
Vederiq memastikan bahwa pekerjaan konstruksi jembatan ini akan selesai pada 31 Maret 2025. Setelahnya, Satker PJN DIY akan melaporkan penyelesaian jembatan kepada Kementerian Pekerjaan Umum. Jembatan ini juga akan menjalani uji kelayakan yang akan dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DIY dan kepolisian.
“Setelah uji kelayakan selesai dan jembatan dinyatakan layak, jembatan ini akan siap digunakan saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini,” ujar Yahya. Ia menegaskan bahwa meskipun jembatan dapat berfungsi, aspek keselamatan juga menjadi prioritas utama dalam memastikan kelayakannya.
Selama proses pembangunan, Yahya menyebutkan bahwa cuaca buruk sempat menjadi kendala, dengan hujan intens yang menyebabkan muka air Sungai Progo naik dan banjir sebanyak tujuh kali sepanjang tahun lalu. “Ketika banjir, kami terpaksa menghentikan pekerjaan pengecoran selama beberapa hari karena akses ke lokasi pekerjaan terendam air,” jelasnya.
Namun, meski tantangan tersebut, Yahya menegaskan bahwa intensitas pekerjaan konstruksi tidak menurun, bahkan selama bulan Ramadan. Sebanyak 100 pekerja terus bekerja dari pukul 08.00 hingga 20.00 WIB setiap hari untuk mengejar target penyelesaian Jembatan Pandansimo.
“Selama Ramadan, tidak ada perubahan signifikan dalam intensitas kerja. Kami tetap berusaha untuk menyelesaikan proyek ini tepat waktu,” tutupnya.






