Radaryogyakarta.com – Tim nasional Indonesia berhasil menorehkan sejarah dengan melangkah ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Meski kalah telak 0-6 dari Jepang pada laga terakhir di Grup C, skuad Garuda tetap berhak melaju ke fase berikutnya berkat konsistensi penampilan sepanjang babak ketiga.
Kabar ini langsung memantik perhatian publik sepak bola tanah air. Sebab, tantangan di depan jauh lebih berat. Berdasarkan data resmi dari AFC, lima negara lain yang akan bersaing di putaran keempat adalah Uni Emirat Arab, Qatar, Irak, Oman, dan Arab Saudi. Sebagian dari mereka punya pengalaman tampil di Piala Dunia, bahkan menjadi langganan pentas internasional.
Isu yang beredar menyebut Qatar dan Arab Saudi akan menjadi tuan rumah untuk babak keempat ini. Meski belum dikonfirmasi AFC secara resmi, rumor ini menambah ketegangan jelang undian grup yang akan dilakukan pada 17 Juli 2025. Kompetisi diprediksi berlangsung Oktober mendatang dengan sistem dua grup, di mana hanya juara grup yang lolos otomatis ke Piala Dunia, sementara peringkat dua akan saling berhadapan demi tiket play-off interkontinental.
Lalu, seperti apa kekuatan calon lawan Indonesia? Berikut profil lengkap negara-negara yang patut diwaspadai.
Uni Emirat Arab, Tim Timur Tengah dengan Sentuhan Brasil
UEA menjadi salah satu lawan paling berpengalaman yang akan dihadapi Indonesia. Meski hanya sekali tampil di Piala Dunia pada edisi 1990, mereka punya komposisi pemain yang solid, termasuk striker naturalisasi asal Brasil, Fabio Lima. Sang penyerang mencetak lima gol hanya dari enam laga di babak sebelumnya. Dengan 15 poin dari 10 pertandingan di Grup A, tim asuhan Cosmin Olaroiu punya rekam jejak yang layak diwaspadai.
Qatar, Mantan Tuan Rumah yang Ingin Bangkit
Qatar memang gagal bersinar di Piala Dunia 2022 saat menjadi tuan rumah, tapi itu tak membuat mereka kehilangan semangat. Dengan duet maut Akram Afif dan Almoez Ali yang sudah menyumbang total 100 gol untuk timnas, The Maroons siap memberikan tekanan di fase berikutnya. Mereka lolos ke babak keempat setelah finis di posisi keempat Grup A dengan 13 poin, hasil dari empat kemenangan dan satu imbang. Bermain di kandang sendiri, jika rumor tuan rumah terbukti, tentu menjadi keuntungan besar bagi Qatar.
Irak, Singa Mesopotamia yang Kian Percaya Diri
Irak datang dengan sejarah dan semangat yang tak kalah menggebu. Mereka pernah tampil di Piala Dunia 1986 dan kini diperkuat oleh pemain muda potensial seperti Ali Jasim serta striker tajam Aymen Hussein. Dengan koleksi 15 poin dari Grup B, Irak menempati posisi ketiga dan siap menjadi batu sandungan siapa pun, termasuk Indonesia. Kekompakan dan determinasi tinggi jadi kekuatan utama tim ini.
Oman, Underdog yang Tak Boleh Diremehkan
Meski belum pernah mencicipi panggung Piala Dunia, Oman terus menunjukkan perkembangan pesat. Di bawah kendali pelatih Rashid Jaber, mereka berhasil finis di posisi keempat Grup B dengan 11 poin. Striker andalan mereka, Muhsen Al-Ghassani, yang kini membela Bangkok United di Thailand, telah mencetak 16 gol dari 67 laga bersama timnas. Oman dikenal sebagai tim yang bermain disiplin dan efektif dalam bertahan.
Arab Saudi, Raksasa Asia yang Selalu Mengancam
Dengan enam kali keikutsertaan di Piala Dunia, Arab Saudi jelas menjadi lawan paling berbahaya di daftar ini. Prestasi terbaik mereka adalah lolos ke babak 16 besar pada edisi 1994. Kini mereka datang dengan kombinasi pemain senior seperti Salem Al-Dawsari dan darah muda seperti Saud Abdulhamid dari AS Roma. Menempati posisi ketiga Grup C dengan 13 poin, The Green Falcons diprediksi bakal menjadi favorit kuat untuk lolos ke putaran final, apalagi jika mereka benar-benar menjadi tuan rumah.
Indonesia Siap Mengukir Kejutan
Meski berada di bawah bayang-bayang tim-tim besar, semangat juang Timnas Indonesia tak boleh dipandang sebelah mata. Pelatih Shin Tae-yong berhasil membangun skuad yang solid dan tak kenal menyerah. Dengan regenerasi pemain yang mulai berjalan dan dukungan penuh dari publik tanah air, Indonesia bisa saja menjadi kuda hitam yang mengejutkan Asia.
Jika melihat performa di babak ketiga, Timnas punya potensi besar untuk meladeni permainan lawan-lawan kuat. Namun, kunci keberhasilan akan sangat bergantung pada persiapan fisik, strategi, dan mental bertanding yang matang.
Publik kini menanti hasil undian pada 17 Juli mendatang, momen yang akan menentukan jalan Indonesia menuju Piala Dunia 2026. Apakah Garuda bisa terbang lebih tinggi dari ekspektasi?
Pantau terus perkembangan terbaru seputar perjuangan Timnas Indonesia hanya di kanal berita terpercaya. Aktifkan notifikasi untuk tidak ketinggalan update hasil undian, analisis pertandingan, dan prediksi strategi pelatih.
Panggung Asia telah menanti. Kini saatnya Garuda menunjukkan taringnya.