• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pasang Iklan
Jumat, 04 Jul 2025
Radar Yogyakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Yogyakarta
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Opini
  • Lainnya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Home
  • Nasional
  • Yogyakarta
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Opini
  • Lainnya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
No Result
View All Result
Radar Yogyakarta
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Yogyakarta
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Opini
  • Lainnya

DIY Rencanakan Wajibkan Penggunaan Life Jacket Bagi Wisatawan yang Berenang di Pantai

Lutfi Novrida Setiasih by Lutfi Novrida Setiasih
03 Feb 2025
in Yogyakarta
DIY Rencanakan Wajibkan Penggunaan Life Jacket Bagi Wisatawan yang Berenang di Pantai

Ilustrasi: Pengunjung menikmati suasana Pantai Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta.

0
SHARES
2
VIEWS

Yogyakarta (RadarYogyakarta.com) – Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tengah merancang kebijakan baru yang mewajibkan penggunaan life jacket atau jaket pelampung bagi wisatawan yang akan berenang di Pantai Selatan. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pengunjung mengingat tingginya risiko kecelakaan laut akibat fenomena rip current atau arus pecah di pantai-pantai tersebut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Noviar Rahmad, menjelaskan bahwa langkah ini diperlukan untuk mengurangi potensi bahaya yang dapat terjadi saat wisatawan berenang di area berisiko tinggi. “Kami berencana mewajibkan penggunaan pelampung, jadi wisatawan akan tetap aman meskipun berenang di tempat yang berbahaya,” ujar Noviar di Yogyakarta, Senin (2/2).

Lebih lanjut, Noviar menuturkan bahwa kebijakan ini akan dibahas lebih lanjut bersama berbagai pihak terkait, termasuk Dinas Pariwisata dan Basarnas Yogyakarta. Rencananya, aturan ini tidak hanya berlaku pada kondisi cuaca ekstrem, melainkan akan diterapkan secara permanen.

“Jika sudah ada kesepakatan bersama, aturan ini akan diterapkan secara permanen. Karena kejadian kecelakaan laut itu bukanlah kejadian sementara, hampir setiap saat ada,” katanya.

Menurut Noviar, penggunaan life jacket akan sangat meningkatkan keselamatan wisatawan, bahkan jika mereka berada di area yang terpapar rip current. Ia berharap dengan kebijakan ini, risiko kecelakaan laut dapat ditekan secara signifikan.

BeritaTerkait

Kemenag Kota Jogja Imbau Takbir Iduladha Tidak Gunakan Pengeras Suara Lewat Pukul 22.00 WIB

179 Hektare Sawah di Sleman Diserang Tikus Sepanjang Awal 2025, Petani Gelar Aksi Gropyokan Massal

Pembangunan Jogja Outer Ring Road Masih Terganjal DED, Pemda DIY Tunggu Kepastian dari Pusat

Jika kebijakan ini diberlakukan, pengawasan akan melibatkan berbagai pihak, di antaranya Satlinmas Rescue Istimewa, kelompok sadar wisata (pokdarwis), nelayan, dan masyarakat sekitar pantai.

Terkait dengan penyediaan life jacket, Noviar menyatakan bahwa pemerintah akan menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat setempat, membuka peluang usaha baru di kawasan pantai. Wisatawan nantinya dapat menyewa life jacket dari warga setempat, mirip dengan penyewaan ban renang di kolam renang.

“Nanti ini bisa menjadi peluang usaha baru. Masyarakat bisa menyewakan life jacket, sama seperti penyewaan ban renang di kolam renang,” ungkap Noviar.

Tags: mewajibkan penggunaan life jacket atau jaket pelampung bagi wisatawanrip currenttingginya risiko kecelakaan laut
ShareSendSharePin
Lutfi Novrida Setiasih

Lutfi Novrida Setiasih

Editor dan wartawan berpengalaman di Radar Yogyakarta, dikenal karena dedikasinya dalam menyajikan berita akurat dan informatif bagi pembaca

Berita Terkait

Kemenag Kota Jogja Imbau Takbir Iduladha Tidak Gunakan Pengeras Suara Lewat Pukul 22.00 WIB

Kemenag Kota Jogja Imbau Takbir Iduladha Tidak Gunakan Pengeras Suara Lewat Pukul 22.00 WIB

02 Jun 2025
179 Hektare Sawah di Sleman Diserang Tikus Sepanjang Awal 2025, Petani Gelar Aksi Gropyokan Massal

179 Hektare Sawah di Sleman Diserang Tikus Sepanjang Awal 2025, Petani Gelar Aksi Gropyokan Massal

02 Jun 2025
Pembangunan Jogja Outer Ring Road Masih Terganjal DED, Pemda DIY Tunggu Kepastian dari Pusat

Pembangunan Jogja Outer Ring Road Masih Terganjal DED, Pemda DIY Tunggu Kepastian dari Pusat

02 Jun 2025
Load More
Next Post
Kulon Progo Fokus Pada Lima Program Prioritas untuk Mendukung Pembangunan Nasional

Kulon Progo Fokus Pada Lima Program Prioritas untuk Mendukung Pembangunan Nasional

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

  • Cara Merawat Trotolan Murai Biar Fighter

    15 Tips Cara Merawat Trotolan Murai Biar Fighter

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 4 Kopi Khas Jogja ini Wajib Banget Kamu Coba!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Pilihan SD Swasta Terbaik di Jogja, Mana Favoritmu?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 50+ Daftar Nama Kampus di Jogja, Lengkap Universitas sampai Institut!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Czech-In for Change: Gender Mahardika Yogyakarta dan Czech Aid Hadirkan Ruang Belajar HKSR bagi Remaja DIY

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Limasan Klampok, Resto Klasik Jawa yang Instagrammable!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Seedbacklink
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pasang Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 Radar Yogyakarta - All rights reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Yogyakarta
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kriminal
  • Viral
  • Opini
  • Teknologi
  • Finance
  • Otomotif
  • Wisata
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright © 2025 Radar Yogyakarta - All rights reserved