Jakarta (RadarYogyakarta.com) – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengungkapkan kekagumannya terhadap penampilan impresif Vitor Reis dalam pertandingan putaran kelima Piala FA melawan Plymouth Argyle di Stadion Etihad, Minggu (2/3/2025). Pemain muda asal Brasil tersebut berhasil tampil penuh dan berperan besar dalam kemenangan 3-1 City, yang memastikan mereka lolos ke babak delapan besar.
Pada pertandingan tersebut, Reis yang baru berusia 19 tahun, tampil sebagai bek tengah bersama Rico Lewis, Nathan Ake, dan Nico O’Reilly. Setelah Ake cedera di babak kedua, Reis berduet dengan Ruben Dias untuk menjaga pertahanan. Penampilan solidnya memberikan kontribusi besar dalam keberhasilan City meraih kemenangan.
“Saya sangat berterima kasih kepada klub yang telah mendatangkan Vitor dan Khusanov. Tanpa mereka, kami mungkin tidak akan memiliki peluang untuk berlaga di Liga Champions musim depan atau terus berjuang di Piala FA. Kami hanya akan mengandalkan Ruben,” kata Guardiola, dikutip dari laman resmi klub.
Pada debut keduanya ini, Reis mencatatkan statistik mengesankan: sembilan sapuan, satu tekel, 109 sentuhan bola, 93 umpan dengan akurasi 94 persen, dua duel darat yang sukses, serta sembilan duel udara yang berhasil dimenangkannya. Meskipun dua tembakannya tidak tepat sasaran, performanya di lini belakang sangat penting bagi kemenangan tim.
Guardiola menambahkan, “Merupakan keajaiban mereka ada di sini untuk membantu kami mengatasi berbagai masalah yang sudah kami hadapi sepanjang musim.”
Pelatih asal Spanyol ini juga mengungkapkan bahwa suasana tim dalam beberapa pekan terakhir jauh lebih baik, meski mengakui bahwa mereka masih memiliki banyak pekerjaan rumah. “Kami tampil sangat bagus melawan Liverpool dan Chelsea. Namun, Madrid lebih baik, dan kami masih jauh dari level yang kami inginkan,” tambahnya.
Guardiola berharap kedatangan Reis dan empat pemain baru lainnya pada bursa transfer musim dingin ini—Omar Marmoush (26 tahun), Abdukodir Khusanov (21 tahun), Nico Gonzalez (23 tahun), dan Claudio Echeverri (19 tahun)—akan memberikan dampak positif bagi tim. “Langkah demi langkah, saya melihat hal-hal positif. Kami akan terus berjuang untuk memastikan tempat di Liga Champions musim depan,” ungkapnya.
Pada laga tersebut, Plymouth sempat unggul lewat gol Maksym Talovierov di menit ke-38. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama setelah City membalikkan keadaan dengan gol dari Nico O’Reilly pada menit 45+1′ dan 76′, serta gol penutup dari Kevin De Bruyne di menit ke-90.
